TP PKK Lamongan Gelar Seminar Kesehatan Monopouse dan Osteoporosis
Kabarlamongan.com : Lamongan – Monopause, atau berhentinya secara fisiologis siklus menstruasi yang berkaitan dengan tingkat lanjut usia perempuan, pasti akan dihadapi setiap wanita. Namun bukan berarti kondisi tersebut menjadi pencegah wanita untuk terus aktif dan kreatif dalam berkarya.
Hal tersebut disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK (TP PKK) Lamongan Mahdumah Fadeli saat membuka seminar kesehatan monopouse dan osteoporosis di Pendopo Lokatantra, Senin (20/1). Kegiatan itu sendiri merupakan kerjasama antara Tim Penggerak PKK dan Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Lamongan.
“Semua wanita akan mengalami masa menopause saat menginjak usia 50 tahun. Dan itu akan memicu penyakit osteoporosis karena turunnya hormon estrogen. Sehingga menyebabkan rapuhnya tulang sehingga mudah patah, oleh karena itu diperlukan pengetahuan sejak dini untuk mengahadapinya”, ujarnya.
Acara tersebut mendatangkan nara sumber dr. Muhammad Ardian, Sp.Og dari Persatuan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) dengan moderator dr. Aini Masidha, M.Mars.
Sebelumnya, panitia kegiatan, Anis Kartika Yuhronur Efendi menyampaikan bahwa maksud seminar tersebut adalah untuk menyebarluaskan informasi mengenai menopause dan osteoporosis, mulai dari gejala dan pengobatannya.
“Diharapkan peserta bisa menghadapi menopause dengan bekal pengetahuan yang cukup sehingga tetap aktif dan kreatif menjelang maupun pasca menopause, “ kata dia.
Sebagai bentuk kepedulian Dharma Wanita dan Tim Penggerak PKK Kabupaten Lamongan terhadap pertumbuhan balita di Kota Soto ini, juga diberikan bantuan Nutrisi Pemulihan untuk Balita di delapan kecamatan. Yakni Kecamatan Babat, Mantup, Modo, Paciran, Turi, Sukodadi, Sekaran, dan Sugio. (Ding)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami