Jamaah Haji Pakai Batik di Mekkah?
Senin, 24 September 2012
Palembang: Calon jamaah haji asal Palembag, Sumatera Selatan, diimbau untuk tetap memakai baju batik ketika berada di Tanah Suci, sehingga mudah diketahui.
"Kami tetap mengimbau supaya para calon jamaah haji tetap memakai baju batik nasional," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumsel H Najib Haitami di Palembang, Ahad (23/9).
Menurut dia, kalau bisa baju batik itu dipakai terus sehingga mudah untuk diketahui, kalau calon jamaah haji tersebut berasal dari Indonesia.
"Baju batik para calon jamaah haji itu semuanya sama di seluruh Indonesia," katanya.
Ia mengatakan, ini merupakan tahun kedua para calon jamaah haji Sumsel menggunakan pakaian batik nasional.
Baju batik itu, menurutnya, bisa dibeli para calon jamaah haji di lokasi yang telah ditetapkan.
Berdasarkan pantauan para calon jamaah haji Sumsel menggunakan baju batik tersebut ketika pelepasan mereka di Asrama Haji Palembang menuju Tanah Suci.
Hingga hari ini Embarkasi Haji Palembang telah memberangkatkan sebanyak dua kelompok terbang calon jamaah haji ke Tanah Suci. Kloter pertama berangkat pada 21 September sebanyak 358 calon jamaah haji ditambah petugas haji, sedangkan kloter kedua pada 22 September 2012 sebanyak 354 orang ditambah petugas haji.
Pada tahun 2012 ini calon jamaah haji Sumsel yang akan diberangkatkan sebanyak 6.260 orang terdaftar, sedangkan petugas haji ada 90 orang. Sementara calon jamaah haji asal Bangka Belitung yang diberangkatkan melalui embarkasi haji Palembang sebanyak 921 orang ditambah 15 orang petugas haji.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami