Lamongan -
Kecelakaan maut kembali terjadi di Lamongan. Kali ini, akibat
pengaruh miras, sebuah Avanza menabrak truk trailer di Desa Plosowahyu,
Kecamatan Lamongan, Selasa (11/9/2012) dini hari. Dua orang tewas di
lokasi dan 2 lainnya luka parah.
Informasi yang dihimpun
detiksurabaya.com menyebutkan, kejadian ini bermula saat truk trailer
pengangkut kertas yang dikemudikan Suprapto warga Jemundo, Taman,
Sidoarjo hendak menuju Tuban dari Surabaya. Saat itu, truk trailer
ditabrak dari belakang Avanza bernopol L 1188 PN, disopiri Yono warga
Desa Taman Prijek, Kecamatan Laren, Lamongan.
Salah seorang saksi
mata warga setempat, Subowo mengatakan, saat kejadian Avanza menabrak
truk trailer dari belakang sempat oleng ke kanan menabrak pembatas jalan
dan terguling hingga beberapa kali sebelum akhirnya menabrak truk
trailer.
"Avanza itu sempat oleng dan menabrak pembatas jalan," kata Subowo kepada wartawan.
Akibat
kejadian ini, 2 orang tewas seketika di lokasi kejadian dengan kondisi
yang sangat parah karena korban tergencet bodi mobil. Petugas kepolisian
yang tiba di lokasi dibantu warga sempat kesulitan mengevakuasi korban.
Dua orang korban tewas penumpang Avanza yaitu Bakri dan Mat
Subur, warga Desa Taman Prijek, Kecamatan Laren, Lamongan. Selain itu,
dua 2 lainnya juga mengalami luka-luka yakni sopir Avanza, Yono dan
Asroni.. Kedua korban tewas dan luka langsung di evakuasi ke RS
Muhammadiyah Lamongan. Dua korban luka, yaitu
Petugas kepolisian
dari Polres Lamongan, Iptu Anang mengatakan, tabrakan maut ini terjadi
diduga lantaran sopir Avanza dalam keadaan mabuk berat. Pasalnya, polisi
menemukan sejumlah botol miras di dalam mobil.
Saat itu, polisi
sedang menyelidiki kejadian ini dan mengamankan sopir truk trailer,
Suprapto, untuk dimintai keterangan. Akibat kejadian ini, jalur poros
Surabaya Lamongan macet beberapa jam lantaran mobil berada di tengah
badan jalan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami