Lapangan Banjir, Persela Takluk Dari Persebaya

Kabarlamongan.com : Surabaya – Gol tunggal Pacho Kenmogne ke gawang Persela Lamongan, Minggu (22/12/2013) sore. Alhasil gol tunggal Pacho Kenmogne Antarkan Persebaya ke Final, memuluskan jalan final Piala Gubernur Jawa Timur (Jatim) 2013.

Babak I:

Percobaan pertama Persela dilakukan Zainal Arifin di menit keempat, meski bola melenceng jauh dari sasaran. Menit ketuju, Arif Ariyanto melepaskan sepakan kaki kiri. Sayang hanya membentur kaki pemain lawan dan hanya menghasilkan sepakan pojok. Melalui tendangan bebas, Arif coba menjebol gawang Persebaya. Kali ini bola mendarat dipelukan kiper Jandri Pitoy.

Emmanuel Kenmogne mendapat umpan matang dari Akbar Rasyid pada menit ke-14. Sayang karena terlalu lama membawa bola, eksekusi Pacho, sapaan akrabnya, melenceng dari sasaran. Hingga 15 menit babak pertama bergulir, kedua tim bermain menjemukan. Tak ada satupun tusukan berbahaya yang dibuat Persebaya ataupun Laskar Joko Tingkir, julukan Persela.

Pertandingan benar-benar berjalan monoton. Hingga menit ke-25, kedua tim lebih banyak berebut bola di lini tengah. Tak ada satu pun kans yang bisa dikonversi menjadi sebuah gol. Peluang emas akhirnya lahir di menit ke-30 lewat sepakan kaki kanan M Ilham. Sayang bola membentur tiang gawang sebelah kanan.

Untuk memaksimalkan serangan, Persebaya menurunkan Greg Nwokolo menggantikan Abdul Rahman Lestaluhu di menit ke-31. Persela membalas lewat Arif Ariyanto menit ke-35. Hanya saja, tendangan keras kaki kirinya masih tipis di atas mistar gawang Jandri Pitoy. Akbar Rasyid membuang peluang di menit ke-40 saat tendangannya melenceng. Padahal ia berdiri bebas di muka gawang.

Berawal dari serangan balik menit ke-43, Arif Ariyanto memberokan sodoran ke Agung Suprayogi. Hanya saja bola masih terlalu mudah bagi kiper Jandri. Skor 0-0 menutup jalannya babak pertama.

Babak II:

Hujan deras mewarnai jalannya babak kedua. Persela Lamongan menarik Pablo Azcurra dan digantikan Arwin Raba. Meski tak berlangsung lama, hujan membuat lapangan tergenang air. Aliran bola tak berjalan mulus. Peluang Persebaya didapat lewat tendangan bebas Greg di menit ke-55. Tapi bola mudah dibaca kiper Choirul Huda.

Kondisi lapangan yang licin cukup menyulitkan pemain. Bukan hanya aliran bola yang tak stabil, para pemain kerap terpeleset. Persebaya coba menyiasatinya dengan bermain bola-bola lambung. Tapi hingga menit ke-65, strategi ini tak efektif dan mudah dibaca pemain belakang serta kiper Persela.

Eks striker Persija, Pacho Kenmogne akhirnya memecah kebuntuhan Persebaya di menit ke-70. Diawali aksi individual Greg melewati dua pemain Persela, bola lalu diberikan ke Pacho. Berdiri bebas, tendangan kaki kanan Pacho mendarat di pojok kanan bawah gawang Persela. Kiper Huda berusaha menggapai bola, namun upayanya gagal. Persebaya unggul 1-0.

Setelah tertinggal, Persela mulai mempraktekkan permainan keras menjurus kasar. Berulang kali gerak pemain Persebaya harus dihentikan dengan sengaja. Memasuki masa injury time, Persebaya menurunkan Febri Hamzah. Skor 1-0 membuat Persebaya masuk ke final. Mereka menunggu pemenang laga Arema Cronous dengan Persegres.[sya/kun]

Line-Up Persebaya vs Persela
Persebaya:Jandri Pitoy, Vava Mario Yagalo, Ambrizal, Hasim Kipuw, Novri Setiawan, Akbar Rasyid (Daniel Monchare, 76′), Patrice Nzekou, Ari Suprihatna, Abdul Rahman Lestaluhu (Greg Nwokolo, 31′), M Ilham (Ahmad Hisyam Tolle, 60′), Emmanuel Kenmogne (Febri Hamzah, 90′)
Pelatih: Tony Ho

Persela:
Choirul Huda, Suroso, Eki Taufik, Dodok Anang, Taufiq Kasrun, Catur Pamungkas, Pablo Azcurra (Arwin Raba, 46′), Zaenal Arifin (Rudi Santoso, 85′), Arif Ariyanto, Agung Suprayogi, Aliou Kanoute (Fadli M, 70′)
Pelatih: Eduard Tjong

Wasit: Jumadi Effendi (Malang)

(Gus/BJT)