Kabarlamongan.com: Lamongan -
Jumlah penderita HIV/AIDS di Kabupaten Lamongan mulai tahun 2002 -
Oktober 2012 sebanyak 375 orang. Penderita terbanyak di Kecamatan
Ngimbang sebanyak 28 orang. Sementara hanya Kecamatan Sukorame nihil
penderita HIV/AIDS. Dari jumlah tersebut, 137 orang meninggal dan 238
masih hidup.
Kabid Pencegahan Penanggulangan Penyakit dan
Penyehatan Lingkungan Pemukiman (P2PLP) Dinkes Lamongan, Chaidir Annas
menjelaskan dari temuan per tahun diketahui jika angka penderita
HIV/AIDS di Lamongan menunjukkan grafik peningkatan.
"Bila tahun
2011 ditemukan jumlah penderita sebanyak 73 orang maka tahun 2012
tercatat ditemukan 113 orang penderita," katanya kepada wartawan, Rabu
(19/12/2012).
Berdasar jenis pekerjaan, lanjut Chaidir, penderita
AIDS di Lamongan paling bayak adalah kalangan swasta sebanyak 116
orang, sedangkan berdasar status perkawinan sebanyak 36 persen. Selain
itu, sebanyak 79 penderita berada di usia produktif 30-34 tahun.
"Saat penderita ditemukan mereka sudah stadium positif AIDS," jelasnya.
Chadir
menuturkan, sebagai langkah agar penyebaran HIV/AIDS tidak semakin
merebak diperlukan komitmen semua pihak agar penyuluhan bisa menyentuh
semua desa di Lamongan. Selain itu, Dinkes juga mengupayakan penyediaan
rapid test dengan jumlah memadai di seluruh puskesmas.
"Advokasi
dan pendampingan penderita HIV/AIDS ke poli Voluntary Counselling and
Testing atau VCT RSUD Lamongan akan diintensifkan agar penderita rutin
periksa dan berobat," pungkasnya.(detik)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)



0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami