Seperti dilansir dalam harian Radar Bojonegoro (20/11), bahwa manajemen tim berjuluk Laskar Joko Tingkir menginginkan partisipasi dari LA Mania untuk mengurangi beban Persela setelah tanpa menggunakan APBD lagi.
Menurut Wakil Sekertaris Tim Persela, Muji Santoso, pemberlakuan tiket masuk laga uji coba bukan semata-mata karena mana
jemen
mata duitan. Namun, karena dalam uji coba juga membutuhkan biaya untuk
berbagai keperluan. Mulai dari matchfee, transportasi tim yang
didatangkan hingga kebutuhan pelaksanaan lapangan.
Apalagi, lanjut Muji, jika uji coba di gelar malam hari. Padahal, untuk sekarang ini pun manajemen Persela sedang menghemat pengeluaran anggaran. "Selama ini uji coba selalu gratis. Kami rasa waktu sepuluh tahun sudah cukup untuk memanjakan penonton (dengan menggratiskan tiket masuk uji coba). Sehingga, tidak ada salahnya kalau kita mencoba untuk menjual tiket saat uji coba," terang Muji.
Dia menjelaskan, sebenarnya penarikan biaya tiket untuk uji coba berlaku dimana-mana. Namun, hanya Lamongan yang tidak. Bahkan ada sebuah daerah yang mewajibkan masyarakatnya membayar meski hanya untuk melihat latihan.
"Kita mencoba masyarakat turut berpartisipasi saja. Bahwa tanpa dukungan APBD amat berat bagi klub di Indonesia untuk berkiprah di kancah nasional. Namun, jika masyarakat ikut berpartisipasi, sebenarnya beban itu bisa diatasi," imbuhnya. Mengenai berapa besar tiket masuknya, manajemen masih menggodoknya.
Apalagi, lanjut Muji, jika uji coba di gelar malam hari. Padahal, untuk sekarang ini pun manajemen Persela sedang menghemat pengeluaran anggaran. "Selama ini uji coba selalu gratis. Kami rasa waktu sepuluh tahun sudah cukup untuk memanjakan penonton (dengan menggratiskan tiket masuk uji coba). Sehingga, tidak ada salahnya kalau kita mencoba untuk menjual tiket saat uji coba," terang Muji.
Dia menjelaskan, sebenarnya penarikan biaya tiket untuk uji coba berlaku dimana-mana. Namun, hanya Lamongan yang tidak. Bahkan ada sebuah daerah yang mewajibkan masyarakatnya membayar meski hanya untuk melihat latihan.
"Kita mencoba masyarakat turut berpartisipasi saja. Bahwa tanpa dukungan APBD amat berat bagi klub di Indonesia untuk berkiprah di kancah nasional. Namun, jika masyarakat ikut berpartisipasi, sebenarnya beban itu bisa diatasi," imbuhnya. Mengenai berapa besar tiket masuknya, manajemen masih menggodoknya.
Sementara itu, ujicoba melawan Persebo Bondowoso akan berlangsung besok (21/11) pukul 15.30 Wib di Stadion Surajaya Lamongan.
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami