Iklan

Iklan
Advertorial
News Update :

Satelit Singapura Deteksi Lokasi Diduga Jatuhnya Pesawat

Sabtu, 25 Agustus 2012

Samarinda: Satelit milik Singapura berhasil mendeteksi sebuah objek jatuh dari udara. Diduga kuat itu adalah pesawat carter milik PT Intan Perkasa yang dilaporkan hilang kontak sejak Jumat (24/8) pagi.

"Dari pantauan citra satelit Singapura terdapat objek diduga pesawat di sebuah lokasi yang diduga tempat jatuhnya pesawat itu," kata Kepala Bandara Temindung Samarinda Rajoki Aritonang.

"Lokasinya diperkirakan tak jauh dari titik survei di area Bontang," tambahnya.

Asumsi diperkuat laporan masyarakat yang sempat mendengar suara dentuman keras. Namun, hingga ini belum dapat dipastikan apakah objek tersebut memang pesawat yang hilang.

Pesawat milik PT Intan Angkasa, yang dicarter Elliot Geophysics International, hilang kontak dengan Bandara Temindung Samarinda Jumat, sekitar 08.04 WITA. Pesawat survei dengan pilot Captain Marshal Basir berpenumpang tiga orang yakni, Peter John Elliot selaku General Manager Elliot Geophysics International, seorang surveyor Jandri Hendrizal serta pendamping dari Kementerian Pertahanan RI Kapten Suyoto.

"Dari Bandara Temidnung Samarinda, pesawat terbang dengan ketinggian 3.000 kaki. Saat mendekati area survei di Kota Bontang, pesawat akan terbang dengan ketinggian 500 kaki
Share this Article on :

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah berkomentar di website kami

 

© Copyright Berita Lamongan Terkini 2010 -2011 | Design by Kabarlamongan.com | Published by Nirwana Digital Print | Powered by Blogger.com.