1. Merokok
Merokok memecah kolagen, serat protein yang ditemukan dalam jaringan tulang dan tulang rawan. Dengan pemecahan kolagen, ekspresi wajah berulang menyebabkan garis-garis halus dan kerutan berkembang lebih awal. Perokok juga cenderung mengembangkan warna kuning pada kulit mereka. Studi mikroskopis dapat mendeteksi awal dari penuaan pada perokok sedini mungkin di usia 20-an. Tidak enak dilihat.
2. Alkohol
Peminum berat, terutama pada wanita, sering menyebabkan berat badan rendah, kekurangan gizi, infertilitas, dan osteoporosis (hilangnya kalsium). Hal ini membuat wanita terlihat rapuh dan tua.
Untuk laki-laki, konsumsi alkohol yang berlebihan membuat perut buncit. Peminum juga sering memiliki kulit merah atau kekuning-kuningan yang mencerminkan dampak alkohol pada organ internal seperti hati.
Alkohol juga menyebabkan dehidrasi kulit dan memperburuk sel-sel otak. Peminum akan terlihat bingung. Hal ini disebabkan minuman alkohol tinggi kalori dan rendah nutrisi. Malnutrisi tidak melakukan apapun untuk meminimalkan proses penuaan alami yang mempengaruhi kulit dan hilangnya kolagen.
3. Makan makanan cepat saji (junk food)
Orang yang mengkonsumsi makanan tk sehat akan menemui masalah penuaan seperti obesitas. Ini masuk akal dan bukan masalah intelektual. Ini adalah salah satu perilaku masyarakat yang ingin serba cepat.
Jika Anda tidak makan dengan benar, Anda mungkin tidak melihat atau merasakan perubahan dalam semalam, namun setelah 20 tahun berikutnya. Anda membutuhkan minimal lima porsi buah dan sayuran setiap hari.
Apa itu? Setengah cangkir jus jeruk, setengah cangkir buah peach, apel kecil dan secangkir brokoli. Tidak banyak, tapi itu minimum. Upayakan untuk sembilan porsi sehari. Buah-buahan dan sayuran memberikan cairan, serat dan antioksidan, zat yang memperlambat kerusakan tubuh.
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami