Kabarlamongan.com : Tikung – Badan Lingkungan Hidup (BLH)Lamongan menggandeng Lembaga Advokasi dan Study Lingkungan Hidup (LANSH) membuat sebuah trobosan baru yang memprioritaskan kepedulian terhadap lingkungan, kemarin (30-desember 2013). Tersebut membuat sebuah kegiatan Bimbingan Teknologi (BimTek) Pengelolaan Sampah bagi pelajar di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tambakrigadung, Tikung, Lamongan.
Acara tersebut dihadiri kepala Badan Ligkungan Hidup (BLH) kabupaten Lamongan, serta undangan yang berasal dari berbagai lapisan masyarakat, diantaranya, Osis, Mahasiswa, Gapoktan, Guru Sekolah Adiwiyata, dan Aktifis lingkungan.
Kepala BLH Kabupaten Lamongan, Sukiman menuturkan bahwa kegiatan tersebut penting untuk meningkatkan kepedulian masyarakat kepada lingkungan sekitar.
“Menilik kondisi lingkungan yang semakin parah, sehingga harus ada langkah strategis yang dapat mengembalikan keseimbangan dan kesadaran masyarakat dalam mencintai lingkungan hidup mereka,” ungkapnya.
Sementara itu, Joko, Salah satu aktifis lingkungan hidup asal Kaliandra menjelaskan bahwa pentingnya pengolahan sampah lingkungan, baik sampah organik maupun anorganik, dengan demikian sampah yang menjadi penyebab utama kerusakan lingkungan dapat diatasi.
“sampah-samapah ini sebenarnya berasal dari siapa.? Sampah adalah teman kita, teman saya, karena sampah berasal dari kita, dari saya,” ujar beliau di sela-sela mengisi materi.
Disisi lain, Koordinator Lansh Lamongan, Suhamdi saat diwawancarai tim Tabloid Lensa Lamonganmengungkapkan bahwa kegiatan itu bertujuan mencari kader-kader lingungan yang militant.
“Karena dengan mencintai lingkungan berarti kita mencintai diri dan anak cucu kita nanti,” ujarnya. (why)


0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami