Masfuk Ajak Warga Muhammadiyah Baca Peluang Bisnis

Kabarlamongan.com :Lamongan – MantanBupati Lamongan dua periode, Masfuk menggugah semangat keluarga besar Muhammadiyah untuk menekuni usaha dibidang perekonomian.

Masfuk yang semakin laris manis mendapatkan undangan dari berbagai elemen masyarakat dan Ormas di Lamongan, seperti Sabtu (30/11/2013) dalam undanganya sebagai pembicara di acara  Seminar Ekonomi dan Pelatihan Kewirausahaan di aula Kantor Pimpinan Dearah (PD) Muhammadiyah jalan Lamongrejo.

Masfuk mengajak warga Muhammadiyah untuk pandai membaca peluang bisnis yang mampu membangkitkan perekonomian masyarakat.

Apa yang diungkapkannya itu telah diawalinya dengan menanamkan pondasi sentra perekonomian dengan zona yang pembangunannya sudah dimulai saat ia menjabat sebagai bupati Lamongan selama dua periode.

”Warga Muhammadiyah adalah orang-orang yang tangguh dan harus mampu membaca peluang bisnis,”ungkap Masfuk.

Karena hampir seluruh aspek kehidupan telah dimiliki Indonesia. Dari sumbar alam yang ada, termasuk emas, nikel, timah dan banyak sumber daya alam lainnya yang bisa dikelolah.

Diungkapkan, pada 2015 nanti Indonesia sudah sejajar dengan negara-negara lain. Bahkan termasuk dengan China. Sekarang, China itu sudah memberikan peluang bagi warga Indonesia untuk masuk ke negaranya tanpa visa.

Itu artinya masyarakat Indonesia sudah dipercaya oleh negara asing untuk berkiprah di dunia bisnis dalam perkembangan ekonomi yang semakin dahsyat ini.

Makanya, bagi masyarakat Lamongan yang mempunyai lahan strategis di pinggir jalan segera dibuka untuk tempat usaha.

”Disaat orang lain tidur, kita bangun. Jalur utara jalan raya Gresik, Lamongan sampai Babat itu nanti menyambung berdirinya tempat usaha,”ungkapnya.

Sudah banyak tempat usaha yang telah dibangun saat ia menjabat bupati di sepanjang jalur itu.
Lahan yang semula sunyi senyap telah ia dirikan berjajar  Ruko dari depan Kantor Pertanian dan Kehutanan hingga barat Kaliotik.

Bahkan Pasar Induk Beras di jalan Jaksa Agung Suprapto lantaran Lamongan sebagai penghasil beras tertinggi di Jatim.

Termasuk wilayah pantura yang realitanya mampu mendorong geliat perekonomian di pantura, ada WBL, LIS dan banyak pabrik berdiri.

Warga Muhammadiyah harus terus tergerak untuk melakukan usaha dibidang perekonomian.
Lamongan akan menjadi pilihan para investor kalau pemimpinnya mampu memberikan jaminan kepercayaan.

”Dan itu sudah saya lakukan sejak menginjak pertama menjadi bupati sampai dua periode,”tandasnya.

Berusaha merayu investor memang tidak gampang, tapi harus mempunyi kemampuan luar biasa.

Tapi semuanya dilakukan oleh warga Muhammadiyah, karena Muhammadiyah terkenal ulet dan selalu ingin terus bergerak maju. (Fbi)