Iklan

Iklan
Advertorial
News Update :

Razia, Polres Lamongan Amankan Mobil Miras

Senin, 26 Agustus 2013

Kabarlamongan.com: Lamongan- Polres Lamongan berhasil mengamankan satu pikap miras jenis arak yang dikemas dalam botol bekas air mineral atau sekitar 1.080  liter arak di jalan raya Kalen – Babat.
Pemilik miras, Cuk Hariyanto (40) asal Kingking   Kecamatan Kota Tuban sengaja menghindari razia besar gabungan yang dilakukan polres di jalan Pantura Daendels, Minggu (25/08/2013) dini hari.

Miras jenis arak asal Tuban dalam 60 dus yang dikemas dalam botol bekas air mineral diangkut Hariyanto  menggunakan L 300 pikap nopol S 9999 JH bersama seorang temannya, Tiknar (40) yang malam itu siap diedarkan di sejumlah pelanggannya di Lamongan, termasuk ke Mojokerto.

Saat diangkut minuman haram dan memabukkan itu ditata rapi seolah sedang mengangkut air mineral. Namun naasnya, saat melintas di jalan raya Kalen, dua anggota Aiptu Suwito B dan  Brigadir M Huda mencurigai laju kendaraan itu dan dihadang.

Sang pengemudi, Hariyanto sempat mengelabuhi kedua anggota polres dengan menyatakan kalau yang diangkut itu adalah air mineral. Untuk meyakinkan petugas, pelaku membuka terpak yang dipakai menutup bah berisi arak produksi Tuban tersebut.

Semua kardus yang dipakai mengepak botol berisi miras arak memang kardus baru dan bertuliskan dari sebuah produk minuman air mineral terkenal. Ternyata alibi pelaku berhasil diendus petugas, dan petugas meminta satu contoh kardus untuk dibuka.“Coba buka dulu isinya,”pinta Brigadir Suwito.

Barulah pelaku tidak berkutik saat barang yang ditunjukkan itu adalah minuram keras jenis arak. Malam itu juga, pelaku dan seorang temannya langsung digiring ke polres berikut barang bukti, berupa ribuan liter arak dan mobil yang dipakai untuk mengangkut.

“Pokonya tidak ada tempat untuk perederan miras di Lamongan. Semua akan saya sikat habis,”tegas Kapolres Lamongan AKBP Solehan kepada Surya, Minggu (25/08/2013).

Keberhasilan petugas polres mengamankan 1.080 liter arak di wilayah selatan Lamongan menambah panjang hasil tangkapan dari sejumlah razia yang digelar polres. Sementara razia gabungan, TNI AD, Satpol PP dan polisi di jalan raya Pantura Daendels, Minggu (25/08/2013) dini hari nihil temuan.

Razia difokuskan terhadap segala bentuk penyakit masyarakat. Setiap penggunan kendaraan yang melintas dihentikan dan digeledah barang-barang bawaannya. Sementara lainnya dibagi untuk menyisir warung  di sepanjang jalan pantura hingga ke TPI Lohgung Sedayulawas Kecamatan Brondong.

Meski razia di pantura semalam nihil temuan, menurur Solehan, Razia akan tetap digelar setiap tiga hari sekali dan tidak rutin setiap hari seperti hari – hari sebelumnya. Ia berharap dengan razia petugas akan menciptakan suasana kondusif di Lamongan.
Share this Article on :

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah berkomentar di website kami

 

© Copyright Berita Lamongan Terkini 2010 -2011 | Design by Kabarlamongan.com | Published by Nirwana Digital Print | Powered by Blogger.com.