Jakarta: Partai Demokrat dinilai harus segera mencari
tokoh alternatif untuk diusung dalam pemilihan presiden (pilpres) 2014
mendatang. Pasalnya, Demokrat tak punya sosok bagus di internal partai.
"Partai Demokrat di situasi saat ini, yang bisa dikatakan 'sekarat',
kalau ingin pulih dan menjadi magnet bagi publik harus mencari tokoh
alternatif. Partai Demokrat tidak mempunyai internal yang bagus untuk
mengangkat elektabilitas partai," kata Direktur Eksekutif Lembaga Survei
Nasional (LSN), Umar S. Bakry di Jakarta, Senin (22/10).
Keberadaan tokoh alternatif itu, lanjutnya, akan membantu mengangkat
kepercayaan masyarakat terhadap partai. Selain mencari tokoh alternatif,
Demokrat juga sebaiknya segera bertindak tegas terhadap pengurus dan
anggota partai yang terlibat sejumlah kasus korupsi.
"Kalau isu korupsi itu cepat diselesaikan dan Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono sebagai Ketua Dewan Pembina cepat mengambil keputusan yang
menimpa Anas Urbaningrum dan kawan-kawannya, maka pelan tapi pasti
Partai Demokrat akan naik," katanya.
Berdasarkan hasil survei nasional LSN, masyarakat mengalami kekecewaan
mendalam terhadap kepemimpinan Presiden Yudhoyono. Sebab, SBY dinilai
tidak tegas dalam menyelesaikan sejumlah hal, terutama pemberantasan
korupsi.
Karena itu, menurut lembaga survei itu capres dari kalangan militer TNI
akan menjadi idaman kebanyakan masyarakat karena dinilai memiliki
ketegasan dalam memimpin.
Dalam survei yang dilakukan pada 10 hingga 24 September itu, sebanyak
1.230 sampel responden mendambakan sosok kepala negara yang bersih dari
kasus korupsi (58,6 persen), tegas (56,8 persen), merakyat (49,8
persen), konsisten (48,9 persen) dan cerdas (45 persen).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami