TUBAN – 36.000 liter crude oil atau minyak mentah bahan baku
solar yang diamankan polisi saat melintas di Kecamatan Soko, Tuban,
ternyata memuat minyak mentah dari PT Lapindo di Sidoarjo yang akan
dikirim ke JOB P-PEJ (Joint Operating Bodi Pertamina-Petrochina East
Java) di Tuban.
Dari penyelidikan yang dilakukan polisi,
diketahui bahwa pengiriman crude oil menggunakan dua truk tangki
masing-masing bermuatan 20.000 liter dan 16.000 liter tersebut dikirim
oleh CV Sari Fama.
“Minyaknya memang dari Lapindo yang akan
dikirim ke Petrochina, namun izin pengirimannya yang tidak sah sehingga
kita amankan,” jawab Kasat Reskrim Polres Tuban AKP Arief Kristanto,
Senin (24/9/2012).
Informasinya, minyak dari Lapindo itu dikirim
ke Petrochina untuk dititipkan di penampungan. Kemudian, dikirim ke
lepas pantai melalui pipa yang ada di Petrochina. Sayang, dalam
pengangkutannya tidak dilengkapi dengan surat izin angkut yang resmi.
Dua
truk tangki pengangkut 36.000 liter minyak mentah ini diamankan polisi
saat melintas di Kecamatan Soko, Tuban. Truk tangki bernopol L 8587 UR
yang disopiri oleh Supendi (55) warga Kedawung, Kecamatan Granti,
Pasuruan dengan muatan bermuatan 16.000 liter; dan truk tangki bernopol L
8456 UE yang disopiri Bayu Candra (30) warga Perum Madekaryo, Lamongan
bermuatan 20.000 crude oil.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami