Kapolri: Sudah Disiapkan Pengganti Penyidik di KPK
Senin, 17 September 2012
Jakarta: Polri telah mempersiapkan pengganti 20 anggota yang ditarik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). "Tadi saya sudah jelaskan. Sebelumnya sudah ada juga dan ini hal yang biasa, kita siapkan pengganti," kata Kepala Polri Jenderal Polisi Timur Pradopo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (17/9).
Anggota polisi yang diperbantukan di KPK sebanyak 80 orang. Sebanyak 20 orang ditarik kembali ke Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri. "Penyidik yang kita tarik adalah yang sudah bertugas selama empat tahun dan sebagainya. Dan kita sudah siapkan pengganti yang terbaik," ujar Timur.
Timur menjelaskan penarikan 20 anggotanya tidak terkait dengan penyidikan kasus dugaan korupsi Simulator SIM di Korps Lalu Lintas (Korlantas) Mabes Polri.
Dalam kasus tersebut, KPK telah menetapkam mantan Kepala Korlantas Mabes Polri, Irjen Pol. Djoko Susilo bersama tiga tersangka lagi Brigjen Pol. Didik Purnomo, Wakil Kepala Korlantas; Budi Susanto, Direktur Utama PT Citra Mandiri Metalindo Abadi (CMMA) yang menjadi pemenang tender proyek pengadaan simulator SIM; dan Sukotjo S. Bambang, Direktur PT Inovasi Teknologi Indonesia yang menjadi subkontraktor dari PT CMMA.
KPK telah memulai penyelidikan kasus tersebut sejak Januari 2012. Keluar surat perintah dimulainya penyidikan (sprindik) pada 27 Juli 2012 untuk proyek dengan nilai total Rp198,7 miliar tersebut. KPK juga sudah mencegah lima orang terkait kasus ini, yaitu Djoko Susilo, Didik Purnomo, Teddy Rusmawan, Wandy Rustiawan dan Budi Susilo.
Teddy Rusmawan adalah Ketua Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Simulator dengan pangkat AKBP yang juga Kepala Primer Koperasi Korlantas Polri. Penanganan kasus ini memunculkan tudingan dari Polri bahwa KPK telah menabrak kesepakatan yang dilakukan. Pori pun mengumumkan para tersangka lainnya. Bahkan, Polri menyatakan tidak akan menyerahkan tiga tersangka tersebut kepada KPK.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)



0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami