Surabaya-Demi bisa mudik dengan ongkos gratis para penumpang pun rela bertaruh nyawa. Akibat desak-desakan ingin mendapatkan tempat di dalam salah satu kapal mudik gratis yang disediakan Dinas Perhubungan dan LLAJ (Dishub dan LLAJ) Jatim, seorang pemudik harus terjatuh ke laut dan mengalami luka-luka.
Kejadian itu berawal ketika para pemudik akan naik ke kapal barang yang dipakai untuk mudik gratis di Tanjung Perak, Rabu (15/8/2012). Ratusan peserta mudik gratis berdesak-desakan menaiki kapal agar mendapat tempat di kapal. Namun karena jembatan titian yang disediakan kurang besar menampung para penumpang mudik gratis yang berdesakan itu, Thoyib, penumpang pun akhirnya terpental jatuh ke laut tepat dibawah jembatan titian karena terpeleset.
Thoyib mengaku dirinya terpaksa harus berebutan masuk ke kapal yang akan berangkat ke Masalembu itu, karena harus mencari tempat yang nyaman di dek kapl. Sebab bagi pemudik gratis tak ada pengaturan kamar seperti dikelas VIP. Mereka harus berebut tempat di dalam kapal agar tak tidur diruang kapal yang terbuka.
"Kayu titiannya kecil jadi saya terpeleset. Ditambah penumpang lain juga mendesak saya hingga hampir terjepit. Akhirnya karena terpeleset dan jatuh ke air tangan dan kaki saya luka dan lecet serta handphone saya pun ikut kena air laut," uajar lelaki yang hendak pulang menjenguk neneknya itu.
Beruntung, para petugas segera menolah korban, sehingga Thoyib langsung tertolong dan tak tenggelam di pinggir dermaga Tanjung Perak itu.Mudik gratis tahun ini sengaja digelar Dishub untuk mengangkut para pemudik yang kurang mampu. Sedikitnya ada 450 orang pemudik yang diberangkatkan dengan menggunakan 3 kapal. Adanya kapal mudik gratis ini merupakan langkah Pemprov Jatim untuk melayani masyarakat yang ingin mudik ke kampung halaman.
"ketiga kapal laut itu terdiri atas KM Berkat Abadi, KM Mitra Abadi dan KM Shanelink. Untuk KM Berkat Abadi melayani Surabaya-Masalembu, lalu Mitra Abadi dengan tujuan Kalianget-Kangean dan Shanelink untuk Tanjungwangi-Sapeken. Dari tiga kapal itu, untuk kapal Berkat Abadi melayani 6 kali PP dan berangkat tiap hari. Kemudian untuk Berkat Abadi dan Shanelink masing-masing 5 kali PP dari Gapura Surya Tanjung Perak," ujar Kepala Dishub dan LLAJ Jatim, Wahid Wahyudi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami