Kompetisi Indonesia Super League (ISL) akan digelar November mendatang. Manajemen Arema ISL terus berburu pelatih berkualitas pasca Suharno tidak memperpanjang kontraknya sebagai pelatih. Salah satu nama yang tak asing lagi bagi Aremania adalah Miroslav Janu.
Pelatih Persela Lamongan ini memang pernah menjadi arsitek Singo Edan selama dua periode, yakni pada musim 2007/2008 dan musim 2010/2011.
Direktur Utama Arema ISL, Rudi Widodo mengungkapkan bahwa Arema musim depan akan dilatih oleh pelatih asing. Ada beberapa nama yang menjadi bidikan. Namun akan diprioritaskan bagi pelatih asing yang pernah berkarir di ISL.
"Dalam mencari pelatih kita sudah punya sejumlah rencana, dan semua pelatih yang menjadi bidikan sudah kita hubungi," ujar Rudi, Jumat (24/8/2012).
Rudi menjelaskan, alasan manajemen mengincar pelatih asing karena mereka terbukti mampu mempersembahkan prestasi bagi Arema. Ia mencontohkan, Robert Rene Albert pelatih asal Belanda yang mampu membawa Arema meraih juara ISL musim 2009-2010 lalu. Serta Miroslav Janu yang bisa membawa Singo Edan di posisi runner up setahun kemudian.
"Arema terakhir juara dan runner up juga berkat pelatih asing. Ada beberapa hal sisi yang dipunyai pelatih asing, tapi tidak dipunyai pelatih lokal," katanya.
Selain Miroslav Janu, nama pelatih yang dikabarkan menjadi bidikan diantaranya Milomir Seslija, Jacksen F Tiago (Persipura), Gomes de Oliviera (Persiwa Wamena), dan Hans Peter Schaller (Persiba Balikpapan).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami