Iklan

Iklan
Advertorial
News Update :

Khofifah Masih Ngaceng Inginkan Jatim 1

Jumat, 11 Januari 2013

Kabarlamongan.com: Meski belum mengumumkan secara terbuka, niat Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa untuk kembali bertarung dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2013 makin jelas. Kontestan Pilgub Jatim 2008 silam itu kembali mendatangi Sekretariat DPP PKB di Jalan Raden Saleh No 9, Jakarta Pusat untuk mempresentasikan strategi pemenangan pada 29 Agustus mendatang.

Hal ini diungkap Ketua LPP DPP PKB, Saifullah Maksum melalui keterangan persnya yang dikirim ke merdeka.com, Kamis malam, usai menggelar pertemuan tertutup antara Khofifah dengan pengurus DPP PKB.

Saifullah mengatakan, Khofifah yang tiba ke kantor PKB sekitar pukul 20.30 WIB itu, datang mengenakan jilbab warna hijau. Kedatangan Khofifah kali ini, selain untuk memaparkan strategi pemenangan Pilgub Jawa Timur, juga untuk meminta kepastian hasil pertemuan yang digelar sebelumnya, yaitu pada tanggal 7 Januari kemarin.

"Beliau minta konfirmasi dan kepastian dari PKB untuk mengusung dirinya di Pilgub Jawa Timur setelah rapat pleno kemarin," kata Saifullah dalam keterangan pers-nya, Kamis (10/1).

Menurutnya, kehadiran mantan Menteri Peranan Perempuan di era Gus Dur (KH Abdurahman Wahid) di kantor PKB secara intens ini, semakin menunjukan keseriusan dan komitmen Khofifah untuk kembali mencalon dirinya sebagai Gubernur Jawa Timur menggunakan mesin politik PKB.

"Saya secara pribadi, sebaiknya DPP PKB memang segera mengambil keputusan yang cerdas dengan mengusung Khofifah," terang mantan anggota Komisi II FPKB DPR RI tersebut.

Selain Khofifah yang berusaha menundukkan 'hati' PKB, mantan Ketua GP Ansor, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul juga berusaha mencari simpati dari partai yang didirikan Gus Dur tersebut. Dan pada tanggal 7 Januari kemarin itu, Gus Ipu juga hadir bersama Khofifah untuk memaparkan visi misi mereka.

Untuk Khofifah sendiri, pertemuan tersebut merupakan kali keduanya dia menghadap Cak Imin, sapaan akrab Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar. Sebab, pertengahan Desember lalu, Khofifah juga datang ke kantor PKB.

Sementara Gus Ipul, pasca isu keretakan antara dirinya dengan Soekarwo, dia seperti enggan berduet kembali dengan Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo. Untuk itulah, Gus Ipul makin gencar mencari dukungan di beberapa partai, salah satunya PKB.

Sementara itu, meski DPP PKB belum memutuskan siapa satu di antara dua kader NU (Khofifah dan Gus Ipul) yang akan diusung maju di Pilgub Jawa Timur mendatang itu, Saifullah Maksum berkeyakinan, Khofifa-lah yang akan direkomondasi PKB untuk menggusur dominasi Soekarwo.

"Keduanya (Khofifah dan Gus Ipul) memang kader terbaik NU. Namun, pasca pertemuan kemarin (7/1), saya optimistis DPP akan memutuskan Khofifah sebagai calon gubernur yang akan disusung PKB, kecuali ada pertimbangan lain," katanya.

Meski demikian, dirinya mengaku, masih melihat perkembangan yang ada di internal DPP PKB sebelum memutuskan siapa yang akan diusung nantinya. "Manajemen dan mekanismenya tentu harus dilakukan dengan benar, sambil melihat dulu aspirasi kuat yang berkembang," tutur Saifullah lagi.

Saifullah juga mengungkap, pada pertemuan terbatas untuk kali ketiganya dengan Khofifah ini, DPP PKB diwakili Sekjen DPP PKB Imam Nahrawi, Ketua LPP Saifullah Maksum, Ketua FPKB, Ana Muawanah dan anggota FPKB DPR RI, Ida Fauziah dan Bahrudin Nasori.(Merdeka)
Share this Article on :

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah berkomentar di website kami

 

© Copyright Berita Lamongan Terkini 2010 -2011 | Design by Kabarlamongan.com | Published by Nirwana Digital Print | Powered by Blogger.com.