Urusan cinta kadangkala mendatangkan apa saja pada seorang yang
mengalaminya, meski berusia udzur. Sunyoto alias Tulus (60) warga
Kampung Slautan Kelurahan Sido Klumpuk Kecamatan Sidoarjo nekat
mengakhiri hidupnya dengan cara membakar diri, gara-gara cintanya
terhadap seorang janda beranak tiga, ditolak.
Dia menyiramkan
sebotol bensin ke sekujur tubuhnya hingga kemudian membakar diri di
rumah Daimah (50) warga Desa Kludan Kecamatan Tanggulangin, yang tak
lain wanita yang dicintainya.
Akibatnya, bagian atap dan tembok
rumah janda itu hangus terbakar. Korban yang mengalami luka bakar 90
persen juga sempat dilarikan ke UGD RSUD Sidoarjo, yang kemudian dirujuk
ke RSUD Dr Soetomo. Namun karena luka sekujur tubuh yang dialami, nyawa
korban tidak tertolong lagi.
Informasi yang dihimpun
menyebutkan, korban yang baru-baru ini sedang mengurus proses perceraian
dengan istrinya ini, diam-diam menaruh hati dengan Daimah. Bahkan
keduanya juga sempat menjalin hubungan cinta. Merasa sudah ada
kecocokan, Tulus pun dengan berani mengutarakan niatnya untuk menikahi
Daimah.
"Dia (korban.red) memang sangat mencintai Daimah. Tapi
entah kenapa saat diajak menikah, Daimah tidak mau," ujar Rosidah,
tetangga korban sekaligus teman curhatnya.
Rosidah juga
menceritakan, setelah hubungan cinta diantara keduanya mulai redup,
korban terlihat sering murung. Hingga pada suatu ketika, korban sempat
mengajak Daimah bunuh diri bersama. Tapi sayangnya, Daimah enggan
menuruti kehendak konyol tersebut. "Korban juga sempat curhat, kalau dia
merasa sudah ada pria lain yang menyukai Daimah. Makanya cinta korban
ditolak," jelasnya.
Kapolsek Tanggulangin Kompol Sartono
menyatakan dari hasil penyelidikan sementara, korban tewas setelah dia
membakar dirinya sendiri dengan bensin yang telah disiramkan ke sekujur
tubuhnya. "Selepas mahrib korban datang ke rumah pacarnya. Setelah
ngobrol, korban tiba-tiba menyiram tubuhnya dengan bensin lalu
membakarnya," ujarnya.(jatim)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah berkomentar di website kami