Seorang Terduga Teroris Ditangkap di Solo

Solo: Aparat Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap Badri, 40 tahun. Warga Kampung Griyan, Kelurahan Padang, Kota Solo, Jawa Tengah, itu dicokok Sabtu (22/9) pagi. Badri yang diduga terlibat jaringan terorisme itu ditangjap setelah salat subuh di Masjid Alhuda Kampung Griyan.

"Dia langsung dibawa petugas dengan mobil meninggalkan tempat ini," kata seorang warga setempat yang tidak bersedia disebut namanya. Petugas kepolisian masih menutup akses menuju lokasi dalam radius 500 meter.

Pusat perbelanjaan Solo Square tak tak jauh lokasi penangkapan. Solo Square masih tutup. Para karyawan dilarang masuk tempat mereka bekerja untuk sementara itu. "Karyawan Solo Square dilarang masuk. Saya tidak tahu siapa yang ditangkap," kata Nyonya Endang, pemilik warung di dekat lokasi.

Ratusan warga berkerumun di lokasi menyaksikan lokasi penangkapan. Aparat kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara. Hingga berita ini ditulis belum ada keterangan pihak berwenang soal penangkapan terduga teroris itu, termasuk barang bukti yang diamankan petugas.

Sekitar pukul 10.01 WIB, sejumlah kendaraan petugas, seperti satu mobil berwarna metalik yang ditumpangi aparat Densus dan mobil Dokkes terlihat meninggalkan lokasi itu. Hari ini juga terjadi penangkapan terduga teroris lainnya di lokasi yang berbeda.