Mesir Tembak Mati Tujuh Militan

Sinai: Militer Mesir menembak mati tujuh militan bersenjata dalam satu penyergapan di sebuah desa dekat Kota al-Arish, Semenanjung Sinai, Ahad (12/8).

Sikap agresif keamanan di Sinai berlangsung setelah pekan kemarin kelompok militan menyerang dan menewaskan 16 penjaga perbatasan Mesir. Ulah kelompok militan ini dinilai sebagai aksi terbuka pertama setelah lama tak pernah terjadi.

Pengamat mengatakan keamanan di Sinai memburuk pascalengsernya pemerintahan Hosni Mubarak, tahun kemarin. Pemerintahan Mubarak sendiri sebelumnya memberlakukan kebijakan keras terhadap kelompok Islam garis keras di negara itu.

Daerah Sinai adalah wilayah perbatasan antara Mesir, Israel, dan Jalur Gaza. Kawasan ini acap dijadikan tempat penyelundupan berbagai barang, termasuk senjata. Penyelundup biasanya membangun terowongan bawah tanah untuk mengirimkan barang.

Sejauh ini upaya keamanan Mesir memerangi kelompok militan di Sinai mendapatkan dukungan pemimpin Suku Bedouin. Pemimpin kelompok suku ini sudah berkomitmen untuk membantu tindakan militer Mesir menyerang kelompok militan.

Mereka juga akan ikut menghancurkan terowongan tempat menyelundupkan sejumlah barang menuju Gaza yang berada di kawasan kekuasaan Mesir.